PISODAPUR(Pusat Informasi & Kordinasi Data Gempa Cianjur
Tangani bencana gempa bumi Cianjur dengan lebih cepat dan tepat sasaran melalui PISODAPUR, Pusat Informasi & Koordinasi Data Gempa Cianjur. Dengan satu laman terpusat, kini masyarakat, relawan, dan satgas pemerintah dapat mengakses berbagai data yang kredibel dan up-to-date terkait serta progres penanganannya. Kamu bisa langsung akses situsnya melalui laptop ataupun ponsel di webnya disini,,http://pisodapur.jabarprov.go.id
Tak luput mari kita doakan bersama agar Cianjur bisa segera kembali pulih.
Pertanyaan seputar Pisodapur, silakan hubungi:
bit.ly/chatbotJDS atau +62 821-3611-5050 (WA)
Selamat Idul Adha 1443
Umat Islam akan merayakan Idul Adha setiap tanggal 10 Zulhijah. Hal ini diwujudkan dengan penyembelihan hewan kurban setelah salat hari raya. Penyembelihan hewan kurban ini diterangkan dalam sebuah riwayat Imam Bukhari. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa menyembelih hewan kurban sebelum salat (Idul Adha) maka sesungguhnya ia menyembelih untuk dirinya sendiri, dan barang siapa menyembelih kurban sesudah salat (Idul Adha) dan dua khutbahnya, sesungguhnya ia telah menyempurnakan ibadahnya, dan ia telah menjalani aturan Islam.”
Selain itu, hewan kurban juga dapat disembelih pada hari Tasyrik, yaitu tanggal 11, 12, dan 13 Zulhijah. Rasulullah SAW bersabda, “Semua hari Tasyrik adalah waktu menyembelih kurban,” (HR Ahmad).
Sejarah Idul Adha Berawal dari Kisah Nabi Ibrahim dan Putranya
Sejarah Idul Adha bermula dari kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS yang menjalankan perintah Allah SWT untuk menyembelih putranya, Ismail AS. Hal ini bersandar pada suatu kisah yang terdapat dalam Al-Qur’an.
Ayat yang menerangkan tentang hal ini adalah firman-Nya dalam surah As Saffat ayat 102:
فَلَمَّا بَلَغَ مَعَهُ السَّعْيَ قَالَ يٰبُنَيَّ اِنِّيْٓ اَرٰى فِى الْمَنَامِ اَنِّيْٓ اَذْبَحُكَ فَانْظُرْ مَاذَا تَرٰىۗ قَالَ يٰٓاَبَتِ افْعَلْ مَا تُؤْمَرُۖ سَتَجِدُنِيْٓ اِنْ شَاۤءَ اللّٰهُ مِنَ الصّٰبِرِيْنَ ١٠٢
Artinya: “Ketika anak itu sampai pada (umur) ia sanggup bekerja bersamanya, ia (Ibrahim) berkata, “Wahai anakku, sesungguhnya aku bermimpi bahwa aku menyembelihmu. Pikirkanlah apa pendapatmu?” Dia (Ismail) menjawab, “Wahai ayahku, lakukanlah apa yang diperintahkan (Allah) kepadamu! InsyaAllah engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang sabar.”
Plastic Compounding dan Kegunaannya dalam Injection Molding
Pallet plastik yang digunakan dalam proses peracikan plastik untuk menghasilkan produk dengan sifat yang sangat baik
Plastik adalah bahan yang sangat serbaguna dan memiliki jutaan kegunaan di berbagai industri. Bahan plastik dapat diolah menjadi berbagai produk seperti botol air minum, pipa air, alat elektronik dan suku cadang kendaraan. Terlepas dari banyaknya penggunaan
plastik, jenis plastik yang tersedia saat ini sebenarnya cukup terbatas. Jadi bagaimana plastik jenis terbatas ini dapat digunakan pada produk yang berbeda dengan fungsi dan sifat yang berbeda? Jawabannya datang dari teknologi peracikan plastik.
Apa itu Plastic Compounding?
Dalam pencampuran plastik, plastik cair dicampur dengan aditif untuk membuat produk dengan sifat yang sangat baik. Dalam proses peracikan, aditif ditambahkan ke polimer dasar. Ini dapat mengubah berbagai sifat plastik seperti sifat termal, mekanik, mesin, dan estetika.
Bagaimana Plastic Compound Diproduksi?
Proses plastic compounding dimulai dengan pemilihan polimer sebagai material dasar yang akan digunakan. Polimer dan bahan aditif kemudian dimasukkan ke dalam extruder untuk dilelehkan dan dicampur. Campuran material yang telah meleleh kemudian dialirkan ke luar dari mesin extruder, didinginkan, dan dipotong menjadi bentuk pelet.
Dengan mencampur polimer dengan berbagai material aditif, maka peningkatan kualitas pada beberapa karakteristik di bawah ini bisa tercapai:
●Warna: menambahkan atau memodifikasi warna pada produk plastik.
●Anti-static: meminimalisir potensi pengumpulan aliran listrik statis pada permukaan plastik.
Tahan api: Meningkatkan ketahanan api produk plastik.
Sterilisasi: Meningkatkan ketahanan plastik terhadap kontaminasi bakteri dan mikroba.
Anti-penuaan: Meningkatkan ketahanan plastik terhadap kerusakan oleh sinar UV atau oksigen.
Pengaplikasian Plastic Compounding
Senyawa plastik banyak digunakan di berbagai industri untuk menghasilkan produk dengan sifat khusus yang tidak mungkin dilakukan dengan plastik biasa. Berikut adalah beberapa contoh produk yang umumnya terbuat dari senyawa plastik:
Produk industri: roda gigi, bantalan, sabuk penggerak, katrol, alat kelengkapan pipa.
Produk elektronik: Komponen komputer, mesin OA (otomatisasi kantor), komponen kamera.
Produk otomotif: Katup pernafasan, cetakan tutup, penutup tangki, komponen karburator, komponen penghapus, konduktor.
Demikian pembahasan mengenai proses plastic compounding berserta pengaplikasiannya. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagi informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, biji plastik daur ulang, aditif plastik dan film plastik.tokoplast
Plastic Blending: Proses, Kegunaan, dan Pengaplikasiannya
Pencampuran plastik adalah cara paling efisien dan komprehensif untuk menggabungkan beberapa bahan dalam rasio tertentu dan mencampurnya untuk membuat bagian atau produk plastik. Artikel ini memberikan beberapa informasi tentang pencampuran plastik, mulai dari alasan pencampuran, cara melakukan proses pencampuran, dan aplikasinya.
Apa itu Plastic Blending?
Plastic blending adalah sebuah proses yg dilakukan buat mengombinasikan bahan-bahan material pada proporsi yg sudah dipengaruhi buat menghasilkan komponen plastik tertentu. Material yg akan dicampur sanggup diukur dari kuantitas (volumetric blending) ataupun dari bobot (gravimetric blending).
Proses pengukuran tadi umumnya dianggap menggunakan dosing, yg bisa diakomodasi sang feeder dalam throat mesin pengolah, atau pada blender multi-komponen yg sepenuhnya otomatis.
Mengapa Proses Blending Dibutuhkan?
Proses pencampuran plastik memungkinkan Anda untuk menggabungkan sifat atau sifat beberapa bahan untuk menciptakan produk dengan kinerja terbaik.
Pencampuran menawarkan kesempatan untuk menggunakan resin berbiaya lebih rendah sambil mempertahankan dan bahkan meningkatkan kinerja produk akhir. Campuran juga dapat mengurangi biaya, meningkatkan kualitas produk, dan menyesuaikan spesifikasi bahan produk.
Misalnya, Anda memerlukan pegangan pintu mobil yang tahan terhadap kondisi cuaca yang kuat dan ekstrim. Pembuatan komponen ini hanya menggunakan satu jenis plastik, seperti ABS, tidak akan mencapai karakteristik produk yang diinginkan. Oleh karena itu, untuk mendapatkan sifat ABS dengan kekuatan mekanik dan ketahanan cuaca yang sangat baik dari plastik, perlu untuk mencampur plastik ABS dan plastik PC. Perhatikan juga bahwa tidak semua
plastik dapat dicampur. Banyak jenis plastik yang tidak cocok satu sama lain, dan pencampuran dapat merusak peralatan dan membahayakan keselamatan operator.
Campuran plastik yang paling umum digunakan saat ini adalah ABS dan PC, ABS dan PVC, PC dan PBT, PS dan PPS.
Kapan Proses Plastic Blending Dibutuhkan?
Berikut ini beberapa contoh situasi umum dimana proses plastic blending dibutuhkan.
1. Mengatasi permasalahan regrind
Salah satu tantangan paling umum yang biasanya dihadapi prosesor adalah bagaimana menggunakan regrind yang dihasilkan selama pemrosesan. Bahan daur ulang masih bisa dijual kembali, tetapi solusi dengan hasil terbaik adalah mencampur bahan daur ulang dengan plastik bekas dan menggunakannya kembali dalam proses pembuatan.
2. Mencampurkan aditif atau pewarna
Untuk mencapai karakteristik produk tertentu, maka diperlukan penambahan beberapa material aditif tertentu. Maka dari itu, proses blending antara material plastik dan aditif atau pewarna dilakukan untuk memastikan bahwa karakteristik pemrosesan yang diperlukan tercapai.
Demikian pembahasan seputar plastic blending termasuk pengertian, proses, dan pengaplikasiannya. Jelajahi website kami untuk menemukan berbagi informasi menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda juga bisa mencari berbagai kebutuhan bahan baku plastik Anda di Tokoplas, mulai dari PE, PP, PS, PET, EVA, PC, ABS, biji plastik daur ulang, aditif plastik, film plastik, dan pallet plastik dikutip dari tokoplast
Hal yang Perlu DIketahui dalam Pembuatan Stretch Film Berkualitas
Komponen Penting dalam Pembuatan Stretch Film
Terdapat setidaknya 3 komponen krusial yg wajib diperhatikan penghasil pada menghasilkan stretch film, yaitu pemilihan material, penggunaan feedblock/die, & proses penggulungan.
Material Berkualitas
Pemilihan material sebagai galat satu komponen primer & terpenting pada pembuatan stretch film. Agar bisa membentuk stretch film yg berkualitas, diperlukan pemilihan produk resin yg mendukung buat mencapai ciri tertentu. Dalam hal itu, ExxonMobil menunjukkan beberapa produk yg dibuat spesifik buat pembuatan stretch film, yaitu: ●Resin Enable metallocene-based PE (mPE) yg menunjukkan produk menggunakan ketahanan kendur yg tinggi dalam film yg tipis. ●Resin Exceed mPE yg menunjukkan produk menggunakan ketahanan kendur & ketahanan bolong tinggi tetapi permanen fleksibel. ●Polimer performance Vistamaxx yg adalah elastomer berbasis propilena yg menunjukkan produk menggunakan ketahanan sobek tinggi tetapi permanen elastis.
Feedblock & Nanolayer
Banyaknya lapisan pada formulasi plastik stretch film akan mensugesti karakter teknis & ketahanan tusuk film tersebut. Pada masa awal pengembangannya, baku jumlah lapisan berdasarkan sebuah stretch film merupakan 3 lapis. Lalu waktu resin metallocene pertama kali diperkenalkan secara komersial dalam pertengahan dasa warsa 1990, baku jumlah lapisan stretch film semakin tinggi sebagai 5 lapis.
Sampai ketika ini, seiring menggunakan berkembangnya teknologi & ketersediaan material yg lebih baik, stretch film telah bisa diproduksi menggunakan jumlah lapisan sebesar lebih berdasarkan 50 lapis.
Sementara jumlah lapisan semakin semakin tinggi demi membuat stretch film yg lebih kuat, berukuran ketipisan stretch film jua nir mampu dikompromi. Maka timbul pengaplikasian teknologi nanolayer dalam stretch film sebagai akibatnya memungkinkan stretch film permanen tipis meskipun mempunyai lapisan yg banyak.
Untuk mencapai ekspektasi tersebut, diharapkan software, tooling, & teknik pemrosesan yg lebih memumpuni. Feedblock menggunakan pengaplikasian teknologi nanolayer umumnya akan lebih akbar ketimbang feedblock konvensional.
Penggulunganhttps://tokoplas.com/blog/plastic/stretch-film/65173086-e59f-41a1-93a9-0b0e5091e5fd
Proses penggulungan sangat krusial buat diperhatikan guna menghindari kerusakan dalam stretch film. Tantangan primer yg dihadapi selama penggulungan umumnya berkaitan erat menggunakan proses ekstrusi. Maka menurut itu, penanganan proses ekstrusi & penggulungan wajib terintegrasi menggunakan erat.
Selain itu, setiap jenis stretch film pun mempunyai fleksibilitas, ketahanan tusuk, & ketahanan regang yg berbeda-beda. Semua parameter ini akan mensugesti bagaimana proses penggulungan idealnya dilakukan. Misalnya, tegangan rol menurut thin film super power stretch wrap wajib serendah mungkin buat mencegah kerusakan pada sisi pada gulungannya.
Selain itu, pengaplikasian film pula mensugesti dimensi gulungan. Untuk machine wrap, gulungan setidaknya mempunyai diameter gulungan baku lebih kurang 25 centimeter & lebar film permanen 50-100 centimeter. Untuk hand-wrap,
idealnya dipakai film menggunakan lebar 25-50 centimeter & diameter gulungan kurang menurut 25 centimeter.
Demikian kabar tentang tren pengaplikasian plastik engineering beberapa tahun ke depan. Jelajahi website kami buat menemukan membuatkan kabar menarik terkait plastik lainnya. Bagi pebisnis plastik, Anda pula mampu mencari banyak sekali kebutuhan bahan standar plastik Anda pada Tokoplas, mulai menurut PE, PP, PS, biji plastik siklus ulang, hingga menggunakan aditif plastik (tokoplast)
Jenis Plastik untuk Pembuatan Produk Kemasan
Plastik adalah bahan yang sangat hemat biaya dan sangat mudah dibentuk yang memiliki banyak aplikasi termasuk produk kemasan. Artikel ini dimaksudkan untuk memberikan informasi lebih lanjut kepada pembaca tentang plastik yang biasa digunakan dalam produksi barang kemasan.
1. High Density Polyethylene (HDPE)
Aplikasi yang Banyak Digunakan: Botol Produk Cair (Sampo, Deterjen, Susu) Tutup Botol Kemasan Kosmetik HDPE Polymer dikenal dengan rasio kepadatan dan kekuatannya yang tinggi. Karena sifat-sifat tersebut, HDPE merupakan plastik yang sangat serbaguna dan tahan terhadap bahan kimia dan kerusakan, sehingga aman digunakan dalam berbagai produk kemasan. HDPE adalah yang kedua ditandai pada skala daur ulang. Ini berarti plastik dianggap aman dan dapat didaur ulang menjadi barang-barang seperti pulpen, tempat sampah, furnitur teras, pagar, dan botol deterjen.
2. Low Density Polyethylene (LDPE)
Selamat Hari Raya Idul Fitri 1443 H
Idul Fitri dicetuskan oleh Nabi Muhammad SAW. Menurut tradisi tertentu, Perayaan ini dimulai di Madinah setelah migrasi Muhammad dari Mekah.seorang sahabat nabi Islam yang terkenal, meriwayatkan bahwa, ketika Muhammad tiba di Madinah, ia menemukan orang-orang merayakan dua hari tertentu di mana mereka menghibur diri dengan rekreasi dan kegembiraan.
Taqabbalallahu minna wa minkum (“Semoga Allah menerima amal kami dan kalian”)
Taqabbalallahu minna waminkum wa ahalahullahu ‘alaik
(“Semoga Allah menerima (amalan) dari kami dan darimu sekalian dan semoga Allah menyempurnakannya atasmu” dan semisalnya.”)
Mengenal Apa itu Rapid Prototyping
Jika Anda memiliki ide mengenai produk baru namun membutuhkan percobaan terlebih dahulu dalam beberapa versi, maka rapid prototyping dapat menjadi solusinya. Rapid prototyping dapat membantu Anda dalam mengembangkan produk dengan meminimalisir risiko kegagalan produksi.
Apa itu Rapid Prototyping? Sederhananya, prototyping cepat adalah penggunaan perangkat lunak CAD (Computer Aided Design) untuk membuat model fisik suatu produk. Proses pembuatan prototipe produk plastik biasanya menggunakan pencetakan 3D, tetapi beberapa metode manufaktur lain seperti pencetakan, ekstrusi, dan pemesinan juga tersedia.
Pembuatan prototipe cepat dapat digunakan untuk berbagai jenis pengembangan produk. Namun, sebagian besar printer 3D hanya dapat memproses bahan plastik, sehingga pembuatan prototipe cepat biasanya digunakan untuk mengembangkan produk plastik. Pembuatan Prototipe Cepat
Fase
Sebelum Anda memulai proses pembuatan prototipe cepat, Anda memerlukan desain CAD terlebih dahulu. Setelah desain CAD Anda selesai, Anda dapat memulai pembuatan prototipe cepat dengan langkah-langkah berikut:
- Prototyper membuat prototipe pertama mengunakan 3D printer, CNC machine, atau vacuum casting.
- Prototipe yang telah dibuat menjalani proses pengetesan pada aspek visual dan fungsionalitasnya.
- Jika prototipe berhasil mencapai spesifikasi kualitas yang telah ditentukan, maka tahap produksi skala besar dapat dimulai.
- Jika prototipe produk gagal, maka proses akan mengulang kembali ke tahap pembuatan desain CAD untuk memperbaikinya.
Kapan Anda Perlu Menerapkan Rapid Prototyping?
Pembuatan prototipe cepat sangat ideal untuk mengembangkan produk plastik yang membutuhkan pengukuran yang akurat. Untuk mencapai akurasi, insinyur dan pengembang produk perlu menguji beberapa prototipe plastik dalam waktu yang relatif singkat. Dalam hal ini, pembuatan prototipe cepat mungkin merupakan solusi yang baik. Tutup pelindung adalah contoh produk yang memerlukan penggunaan prototipe cepat karena memerlukan pengukuran yang akurat agar dapat berfungsi dengan baik.
Teknik Rapid Prototyping
Memilih teknik prototipe cepat yang tepat sangat penting untuk keberhasilan prototipe Anda. Hal ini dikarenakan setiap teknik prototyping memiliki kelebihan dan keterbatasannya masing-masing. Di bawah ini adalah deskripsi dari masing-masing teknik prototipe cepat.
Jika Anda memiliki ide mengenai produk baru namun membutuhkan percobaan terlebih dahulu dalam beberapa versi, maka rapid prototyping dapat menjadi solusinya. Rapid prototyping dapat membantu Anda dalam mengembangkan produk dengan meminimalisir risiko kegagalan produksi.
Apa itu Rapid Prototyping?
Sederhananya, rapid prototyping adalah pembuatan model fisik dari produk menggunakan software computer aided design (CAD). Proses pembuatan prototipe produk plastik biasanya menggunakan metode 3D printing, namun beberapa metode produksi lain seperti molding, ekstrusi, dan machining juga bisa digunakan dikutip dari tokoplas
Memahami Analisis Mold Flow dan Dampaknya bagi Proses Produksi
Pahami apa itu proses mold flow analysis serta keuntungan dari menjalankannya pada pembahasan di bawah ini. Mold flow analysis adalah sebuah proses simulasi siklus injection molding dengan menggunakan plastik tertentu untuk menganalisis hasil akhirnya. Mold flow analysis perlu dilakukan sebelum proses injection molding dimulai, dengan bantuan software yang mensimulasikan desain dari produk plastik yang akan diproduksi. Alur dari material cair di dalam sebuah mold memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap hasil akhir produk.
Maka dari itu, melakukan mold flow analysis menjadi sangat krusial untuk mencapai kualitas produk yang sesuai ekspektasi. Software yang digunakan untuk melakukan mold flow analysis akan membuat peta warna dari berbagai karakteristik desain yang akan tercermin dalam aliran mold yang sebenarnya. Peta warna yang dihasilkan oleh mold flow analysis membantu mengidentifikasi perubahan adaptif desain untuk menciptakan produk yang berkualitas sebelum proses pencetakan benar-benar dilakukan. Dengan begitu, Anda dapat memastikan prototipe atau desain produk yang masuk ke tahap produksi akan mencapai hasil akhir yang optimal.
Menerapkan mold flow analysis pada proses injection molding dapat membantu Anda mencapai beberapa keuntungan di bawah ini: Untuk membantu, berikut kami hadirkan informasi mengenai beberapa faktor yang bisa menjadi penentu apakah Anda perlu mengikutsertakan proses mold flow analysis pada injection molding Anda. Semakin rumit bentuk geometris dari sebuah produk, maka tahapan mold flow analysis semakin dibutuhkan. Mold flow analysis (MFA) dibutuhkan untuk membuat produk plastik yang memiliki tingkat toleransi spesifikasi dan fungsionalitas yang kecil. Software MFA dapat membantu Anda dalam menganalisis dan mendemonstrasikan apakah produk akan dapat mencapai spesifikasi yang diinginkan sebelum proses produksi dimulai.
Demikian informasi mengenai tahapan proses mold flow analysis serta beberapa faktor pertimbangan dalam penerapannya.dikutip dari tokoplas
Larangan Plastik Knee-Jerk
Pada bulan Januari, Perdana Menteri Prancis Jean Castex menggerakan larangan kemasan plastik untuk buah-buahan dan sayuran dalam jumlah besar. Menanggapi protes konsumen terhadap limbah dan penggunaan kemasan plastik yang berlebihan, Presiden Emmanuel Macron mengabaikan fakta bahwa larangan berisiko menyebabkan peningkatan serius pada limbah makanan karena berkurangnya masa simpan jika kemasan plastik dilepas.
Faktanya, tampaknya menyiratkan bahwa semua upaya untuk mendidik konsumen dan menyiapkan situs yang disesuaikan untuk mengembalikan kemasan telah gagal.
Faktanya adalah bahwa banyak produk segar melakukan perjalanan ratusan dan kadang-kadang ribuan mil dari peternakan ke garpu, karena bentuk kemasan seperti itu sangat penting untuk melindungi dan melestarikannya. Membiarkan konsumen memilih jumlah yang tepat untuk memenuhi kebutuhan mereka lebih masuk akal dan akan membatasi limbah makanan di rumah. Sementara limbah makanan pada akhirnya paling signifikan di rumah, hal itu terjadi di dalam toko dan selama perjalanan produk di sepanjang rantai pasokan yang lebih luas. Menurut Organisasi Pangan & Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO), kerugian dan limbah global untuk tanaman umbi-umbian, buah dan sayuran adalah dari 40% hingga 50%.
Sementara banyak faktor yang berkontribusi terhadap limbah makanan, pengemasan yang memadai memainkan peran penting dalam mengurangi masalah ini dalam rantai pasokan dan meningkatkan umur simpan produk. Larangan langsung dapat membuktikan reaksi spontan yang pada akhirnya dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan lingkungan daripada kebaikan mengingat bahwa satu ton limbah makanan dicegah dapat menghemat 4,2 ton setara karbon dioksida. Karena plastik membantu mentimun bertahan lebih lama, manfaat total dari pencegahan limbah makanan adalah lima kali lebih besar daripada dampak lingkungan. Baik untuk memastikan integritas produk dalam rantai pasokan atau memperpanjang umur simpan, baik untuk mencegah pemborosan makanan.
Di sinilah plastik bisa sangat efektif dalam memperpanjang umur simpan dan mengurangi limbah makanan. Tidak diragukan lagi, kita semua harus berupaya mengurangi kemasan sebisa mungkin, tanpa membahayakan produk yang dirancang untuk dilindungi. Kita juga perlu membahas jenis kemasan lain apa yang mungkin digunakan untuk menggantikan plastik yang setara. Untuk benar-benar transformasional, kami tidak boleh mengabaikan aspek apa pun dari masalah kemasan plastik — menimbang manfaat dan kerugiannya untuk menemukan solusi yang secara konsisten mengurangi jejak karbon kami di setiap titik kontak.
menetapkan undang-undang baru yang drastis yang belum dieksplorasi secara menyeluruh tidak membantu planet ini atau konsumen yang sudah berjuang untuk memahami bagaimana mereka dapat mengurangi jejak karbon mereka sendiri.
Edward Kosior, PhD., memiliki keahlian daur ulang plastik lebih dari 45 tahun, terbagi antara 23 tahun sebagai akademisi dan 23 tahun bekerja di industri. Kosior telah berperan penting dalam merancang berbagai pabrik daur ulang modern dan telah mencapai sejumlah terobosan daur ulang yang dipatenkan.dikutip dari plastictoday